MITRA ALLIANZ PALANGKA RAYA: News

Tentang Allianz

Allianz merupakan salah satu perusahaan terbesar yang berada di banyak tempat di dunia, bergerak di bidang layanan asuransi dan manajemen aset Allianz berdiri pada tahun 1890 di Jerman dan merupakan perusahaan yang sangat berpengalaman dan mempunyai posisi finansial yang kuat. Saat ini Allianz beroperasi di lebih dari 70 negara di seluruh dunia dan melayani lebih dari 76 juta nasabah di seluruh dunia. Allianz memberikan perlindungan dan pelayanan kepada nasabah,

Foto Bersama Leader Allianz

Foto Bersama Leader Allianz di hongkong

Foto Bersama Leader Allianz

Foto Bersama Leader Allianz di Puncak cisarua

Allianz Palangka raya

Allianz Palangka Raya Melakukan Pembayaran Klaim Sakit Kritis Kepada Rusdari Sebesar Rp.200.750.000

Leader Allianz Palangka Raya

Foto Bersama Leader Palangka raya di Bandara Soekarno Hatta

Showing posts with label News. Show all posts
Showing posts with label News. Show all posts

Sunday, January 27, 2013

Allianz Indonesia Targetkan Pertumbuhan 25-30%

INILAH.COM, Jakarta - Krisis ekonomi yang terjadi di Uni Eropa dan Amerika diyakini tidak akan berpengaruh terhadap pertumbuhan asurani jiwa di Indonesia.

Begitu halnya dengan Allianz Indonesia, perusahaan yang bergerak di bidang asuransi tersebut menargetkan pertumbuhan industri asuransi jiwa sebesar 25-30% di 2012. Demikian disampaikan Vice President Director dan Chief Distribution Officer Allianz Indonesia, Handojo Kusuma dalam acara seminar nasional "Mengarungi Gelombang Tsunami Krisis" di Jakarta, Rabu (23/11).

"Asal kita jual dengan benar, pertumbuhan asuransi jiwa masih bisa capai 25-30% di 2012," kata Handojo.

Handojo menjelaskan bahwa belum maksimalnya capaian pertumbuhan asuransi jiwa dikarenakan masih dianggap barang mahal, padahal dari segi keuangan mereka mampu. Oleh sebab itu, guna mendorong pencapaian pertumbuhan asuransi tersebut Bappepam LK harus memberikan insentif perpajakan. "Kalau kita mau bertumbuh dengan cepat, maka sebaiknya regulator atau policy holder memberikan kemudahan berupa insentif perpajakan," tukas Handojo.

Meski pertumbuhan asuransi tersebut masih lamban, namun dirinya optimistis pada tahun 2014 aset industri asuransi akan mencapai Rp500 triliun. Hal itu terlihat dari bertumbuhnya penduduk Indonesia pada tahun ini, di mana 78% orang Indonesia yang ingin beli asuransi.